Oleh-Oleh Khas Kepahiang

Oleh-oleh Khas Kepahiang


Jalan Hamidah kali ini akan melihat sentra oleh-oleh khas Kepahiang yang sering di buru para pengunjung ketika berwisata ke Kabupaten Kepahiang. Pengunjung dapat memburunya di beberapa tempat di sudut kota Kepahiang namun yang paling terkenal adalah sentra oleh-oleh di Desa Tebat Monok Jalan Lintas Kepahiang – Kota Bengkulu. 

Lokasi sentra oleh-oleh persis di pingir jalan Raya Provinsi Kepahiang – Kota Bengkulu. Jaraknya kira-kira 1 kilometer dari pusat Kota Kepahiang. Sangat strategis karena merupakan perlintasan kendaraan menuju dan keluar dari Kabupaten Kepahiang.

Kabupaten Kepahiang dianugerahi tofografi alam yang sejuk. Letaknya di kelilingi perbukitan dan gunung. Oleh karena itu tanah Kepahiang sangat subur ditanami anega ragam tanaman baik buah-buahan, sayuran bahkan tanaman perkebunan seperti teh, kopi, merica, dan kayu manis. Tidak heran daerah ini merupakan salah satu penyangga dari kebutuhan pokok terutama sayur-mayur di Provinsi Bengkulu. 

Berikut oleh-oleh khas Kepahiang yang wajib Anda bawa pulang
Buah-buahan segar


Apabila Anda melewati kawasan pasar dan sentra oleh-oleh maka di sini banyak sekali terdapat aneka buah-buahan yang dijual. Para pedagang menjajakan buahan-buahan hasil bumi Kepahiang di depan rumah mereka yang dijadikan sentra oleh-oleh. Buah-buahan yang paling dominan dapat Anda temui di sini adalah pisang, Alpukat, Semangka, Pepaya, Buah Naga dan salak. Pepaya dan pisang adalah buah-buahan favorit pengunjung. Karena bentuknya yang besar dan rasa manis yang menyegarkan. 

Kalau memilih oleh-oleh khas Kepahaiang jangan lupa membawa pulang pisang dan Pepaya ya. Selain itu, Anda dapt mengembangbiakkkan pepaya di rumah, cukup dengan mneyemai biji pepaya sudah bisa menjadi tanaman pepaya yang siap menghasilkan. Namun memang tidak sebesar dan semanis apabila pepaya langsung diperoleh dari Kepahiang, karena udara dan temperatur juga mempengaruhi kualitas tanaman buah tersebut. 

Sayuran Segar

Sayuran segar juga dapat dengan mudah ditemui di sini. Sayuran seperti wortel, kol, kembang kol, buncis, daun bawang, labu siam, terong dan tomat adalah sayuran yang sangat digemari oleh pengunung luar kota. Harga yang ditawarkan cukup murah, dan kualitas nya juga tidak mengecewakan. Di pasar Kepahiang hampir setiap hari dimulai dari pukul 2.00 dini hari para pedagang sudah ramai memenuhi are pasar untuk menjual hasil kebun mereka. Biasanya para pengepul akan membeli dagangan mereka dengan harga yang relatif murah untuk dibawa ke luar Kota Kepahiang seperti ke Kota Bengkulu dan sekitarnya.  

Jangan ditanya tentang kualitas sayuran di sini. Kalau di luar kota, sayuran Kepahiang selalu menjadi primadona bagi masyarakat karena kesegarannya.

Umbi-umbian



Umbi-umbian juga merupakan tnaman yang cukup digemari oleh pengunjung yang datang ke Kepahiang. Labu, Ubi jalar, Bengkuang, kentang adalah tanaman umbi-umbian yang sangat banyak penggemarnya. Labu kuning di sini memiliki daging buah yang sangat legit. Bentuknya juga besar-besar. Untuk satu buah labu kuning bisa mencapai 4- 5 kl, besar sekali bukan? Sedangkan ubi jalar beberapa varietas ubi seperti ubi ungu dan ubi madu menjadi primadona di kalangan penggemarnya. Tak heran jika petani selalu kewalahan memenuhi permintaan para pengepul yang selalu kehabisan  barang. 

Kopi

Kepahiang memiliki kopi yang khas. Jenis Kopi Robusta yang tumbuh di daratan Kepahiang sangat digemari oleh pencita kopi. Tak heran jika kopi adalah salah satu sumber penghasilan utama masyarakat Kepahiang. Petani biasanya menjual kopi dalam bentuk biji kopi kering kepada para pengepul. Maka tidak heran jika Anda lewat di sepnjang jalan kepahiang Anda akan menemukan pemandangan unik di halaman rumah terdapat halaman yang bersih licin dipenuhi oleh biji kopi. Wangi biji kopi segar juga akan menyeruak di hidung ketika kendaraan melewati perumahan di sepanjang jalan Kepahiang ini. Wangi kopi robusta yang menggoda. 

Teh

Kepahiang memiliki perkebunan teh yang sangat terkenal. Perkebunan teh yang dibangun sejak zaman Belanda ini telah beroperasi semenjak zaman  Belanda dengan sisa-sisa bangunan peninggalan Belanda yang kokoh. Teh Kepahiang sangat dicari di mancanegara terutama di negara China, Jepang. Ada beberapa pengklasifikasian teh yang akan menghasilakan rasa yang berbeda, teh kualitas nomor 1 adalah teh yang di buru oleh para importir. Jangan harap anda dapat menemukan teh kualitas terbaik di jual bebas di sini karena telah di impor oleh perusahaan. Namun teh kualitas terendahpun tetap menjadi primadona di masyarakat.
Masyarakat Kepahiang banyak yang hidup dari perkebunan teh. Keberadaan perusahaan cukup besar pengaruhnya bagi perekonomian masyarakat sekitar. 

Perkebunan teh ini selain menghasilkan tanaman komoditas ekspor juga menjadi tempat wisata yaitu Green wisata Kabawetan kabupaten Kepahiang yang dapat dibaca di artikel tersebut. Lengkap ulasannya. 

Bumbu dapur

Tak kalah pentingnya di Kepahiang juga banyak sekali ditemukan para petani bumbu dapur kering seperti merica, lada, kayu manis dan pala. Tanaman bumbu dapur kering ini banyak ditemukan di sela=sela tanaman perkebunan seperti kopi dan kayu. Masyarakat menjadikan tanaman bumbu kering sebagai salah satu sumber penghasilan selingan setelah kopi dan tanaman buah. Tak heran jika dalam satu kebun banyak terdapat  berbagai jenis tanaman seperti kopi, merica, buah pala, bumbu kering lainnya. Keunikannya tanaman-tanaman tersebut tidak memperngaruhi pertumbuhan tanaman lainnya meskipun jaraknya berdekatan. 

Sistem tanam seperti ini dapat mengamankan penghasilan petani apabila selesai masa panen tanaman lainnya. Misalnya tanaman kopi memiliki kekhasan masa panen 2 kali dalam setahun, maka tanaman bumbu dapur dapat dipanen 2 kali setahun dengan waktu yang tidak bersamaan. Sehingga petani tidak merasakan musim paceklik apabila selesai masa panen kopi. 

O
lahan Buah dan Sayur


Selain memiliki berbagai hasi bumi, masyarakat Kepahiang kreatif mengolah hasil buminya berupa olahan buah dan sayur. Di sini Anda dapat menemukan berbagai tempat sentra pembuatan keripik pisang, ubi, hingga dodol pepaya yang berbahan dasar pepaya asli. Rasanya manis dan legit. Ada dodol ubi, dodol labu dan dodol pisang. Berbagai olahan pisang seperti keripik pisang berbagai rasa, ada rasa coklat, pedas, original dan rasa stroberi .

Selain itu pengunjung juga bisa mencicipi olahan manisan seperti manisan terung, manisan wortel, berbagai jenis stik yaitu stik wortel, stik ubi, stik bayam, dll. Selain bisa membeli pengunjung juga bisa melihat langsung cara pengolahannya di sana. Beberapa sentra oleh-oleh mengolah sendiri hasil perkebunan untuk di jual dalam bentuk makanan olahan. Dodol pepaya adalah salah satu  olahan cukup favorit yang diolah dari daging buah pepaya yang dihaluskan ditambah gula pasir dan dimasak hingga menjadi dodol. Apabila beruntung pengunjung juga bisa ikut mengaduk dodol dan ikut mencicipi dodol panas yang baru diangkat dari tungku. 

Peralatan pertukangan

Nah, kalau Anda kebetulan lewat ke Kepahiang, Jika dari Kota Bengkulu lokasinya sebelum bundaran, Anda dapat menemukan sentra pembuatan senjata tajam. Eitts jangan disalahgunakan yaa. Jadi di sini adalah tempat pembuatan berbagai macam yang tajam-tajam seperti pisau dengan berbagai ukuran ada yang panjang, pendek. Badik, parang sebagai senjata utama pergi ke kebun serta berbagai jenis peralatan perkebunan lainnya yang dapat Anda beli. Untuk senjata tajam seperti pisau dilengkapi dengan sarung kulit yang sangat apik. So jangan lupa ya untuk membawa pulang salah satu senjata tajam di sini sebagai oleh-oleh.

Inilah oleh-oleh dari Kepahiang yang dapat Anda bawa pulang ke rumah. Sangat banyak dan lezat-lezat bukan? Yuk kita ke Kepahiang dan berburu oleh-oleh Khas Kepahiang.

Subscribe to receive free email updates:

4 Responses to "Oleh-Oleh Khas Kepahiang"

Cie-cie yang sudah berkunjung tapi tidak berkomentar... kenalan yuk. Biasanya kalau tamu selalu meningalkan jejak. Silahkan berkomentar yang sopan ya..