Cara Meningkatkan Mutu Pendidikan

Dunia pendidikan merupakan tolak ukur keberhasilan suatu negara. Bila pendidikan maju dan mencetak lulusan yang dapat berguna di berbagai bidang maka majulah negara itu.

Namun kiprah pendidikan akan sebaliknya jika tidak diurus dengan benar maka kualitas sumber daya manusia di negara tersebut akan menurun.

Apa saja yang bisa meningkatkan kualitas pendidikan?

Faktor penentu kualitas pendidikan tentu banyak baik dari aturan yang berlaku, undang-undang, stakeholder di dunia pendidikan itu sendiri, kurikulum dan motivasi siswa dan orang tua.

Fakto Penentu Kualitas Pendidikan

Beberapa faktor yang dapat menjadi penentu kualitas pendidikan antara lain:

Komunikasi orang tua dan sekolah

Orang tua dan sekolah adalah dua penentu keberhasilan pendidikan. Peran orang tua mendukung secara moril dan spirit program-program sekolah. Keterlibatan orangtua dalam program sekolah itu sangat penting seperti ibadah harian, laporan ibadah. Setiap sekolah hendaknya melibatkan orang tua dalam pelaporan ibadah siswa. Selain itu komunikasi dalam bentuk laporan ibadah anak adalah bentuk konsistensi program sekolah yang berkelanjutan dan menjadi karakter dalam diri siswa.

Kegiatan Islamic Parenting

Kegiatan Islamic Parenting adalah kegiatan sekolah yang dapat menjadi penghubung antara orang tua dan konsep pendidikan pada kurikulum sekolah.

Pelibatan Potensi Orangtua

Sekolah bisa memanfaatkan potensi Orang tua untuk menjadi pembicara atau motivator maupun trainer dalam program-program sekolah sesuai dengan bidangnya. Orang tua memiliki latar belakang pendidikan yang berbeda-beda, potensi inilah yang sebaiknya dikomunikasikan agar bisa menjadai salah satu pendukung kegiatan sekolah.

Misalnya orang tua yang mempunyai profesi sebagai tenaga kesehatan dapat diajak bekerja sama untuk penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan.

Sarana komunikasi Orang Tua dan Sekolah

Salah satu alat komunikasi orang tua dan sekolah adalah berbentuk Laporan Hasil Belajar PTS/PAS. Laporan hasilbelajar dapat menjadi sarana komunikasi

Kesulitan belajar, tambahan jam belajar siswa dapat cepat terdeteksi apabila ada komunikasi dua arah antara orang tua dan sekolah. Guru tidak kesulitan untuk menyampaikan kendala dalam pembelajaran siswa sedangkan guru dapat segera mengetahui masalah yang diadapi siswa di sekolah sedini mungkin.

Visi misi Sekolah

Visi Misi sekolah berfungsi untuk arah pendidikan

Sekolah prilaku hidup sehat? Pemeriksaan dari POM, pemerikasaan rambut, kuku, dan kebersihan lingkungan sekolah.

Contoh Program Sekolah untuk Pembinaan Karakter Siswa

Pelaksanaan pembiasaan ibadah.
Bina Pendidikan Islam
saum sunnah
Buka bersama,
Solat Wajib
Solat Sunnah.

Orang tua alokasi Pembiayaan, pemeliharaan gedung, internet.

Kurikulum, sarana prasarana, kerumahtanggaan.